• Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
Kamis, Maret 4, 2021
  • Login
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim
No Result
View All Result
Pwmu.co | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result
Home Headline

Ini Penjelasan Mengapa Sekolah Muhammadiyah Tak Harus Lahirkan Kader Muhammadiyah

Senin 9 Mei 2016 | 12:40
in Headline, Kabar
57
SHARES
178
VIEWS
SMA Muhammadiyah Ende, banyak siswanya yang non-Muslim (foto muhammadiyah.or.id)
SMA Muhammadiyah Ende, Flores, NTT,mayoritas siswanya yang Katholik (foto muhammadiyah.or.id)

PWMU.CO – Setelah pernyataan anggota Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sidoarjo Drs Fauzan Adzim, tentang minimnya sekolah Muhammadiyah yang mampu melahirkan kader-kader Muhammadiyah, dimuat pwmu.co (7/5), bermunculan reaksi dari warga Muhammadiyah.

(Baca: Kenapa Sekolah Muhammadiyah Tidak Melahirkan Kader Muhammadiyah? Ternyata Ini Penyebabnya)

Dalam Grup Facebook “MUHAMMADIYAH”, misalnya, bisa dibaca reaksi itu. Ada yang pro dan kontra. Yang pro berpendapat bahwa sekolah-sekolah Muhammadiyah memang harus menjadi tempat pengkaderan.

Pemilik akun FB Jamel Aden termasuk yang sepakat. Ia berkomentar, “Itu saya sangat sepakat. Bahkan guru atau dosen sebagai kader Muhammadiyah pun berdakwah internalnya sangat minim. Berdakwahnya dilupakan (saat mengajar).”

Baca Juga:  Inilah Sejarah Sesungguhnya: Kiai Dahlan Dirikan Sekolah Nasionalis 11 Tahun Sebelum Ki Hajar Dewantara

“Banyak pendidik, guru dan dosen, di Muhammadiyah hanya menjadi pegawai, yang hanya (jadi) Muhammadiyah saat di tempat kerja selebihnya…?” kata Sugeng Sudarsono, komentator lainnya, penuh tanya.

Selain yang sepakat, ternyata banyak juga yang bisa memahami mengapa sekolah Muhammadiyah tidak melahirkan kader Muhammadiyah? “Muhammadiyah bukan organisasi kader, tetapi organisasi sosial keagamaan. Amar makruf nahi munkar,” kata pemilik akun Moh Wasik.

Menurut Wasik, Muhammadiyah tugasnya adalah mengajak menjalankan Alquran dan Assunah. “Jika (mereka) berkenan, maka mereka bergabung (ke Muhammadiyah), jika tidak, ya, tidak ada masalah,” ungkapnya. “Itulah yang kami tahu bila belajar di pendidikan Muhammadiyah, dari sekolah dasar sampai perguruan tinggi,” ujarnya.

Baca Juga:  Empat Kunci Sukses Kiai Dahlan Besarkan Muhammadiyah, Meski Wafat dalam Usia 55 Tahun

Wasik berpendapat, pengkaderan yang paling efektif adalah melalui organisasi otonom, seperti Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah. “Atau lewat Kepanduan HW dan Tapak Suci Putra Muhammadiyah,” jelasnya. Baca sambungan di hal 2 …

Page 1 of 2
12Next
Tags: KH Ahmad Dahlan Pelopor PendidikanSekolah Muhammadiyah untuk non-Muslim
Share23Tweet14SendShare

Related Posts

Empat Kunci Sukses Kiai Dahlan Besarkan Muhammadiyah, Meski Wafat dalam Usia 55 Tahun
Kabar

Empat Kunci Sukses Kiai Dahlan Besarkan Muhammadiyah, Meski Wafat dalam Usia 55 Tahun

Minggu 19 Agustus 2018 | 17:25
222
3 Cerita Jatuh-Bangun Kyai Dahlan Mendirikan dan Pertahankan Sekolahan
Headline

3 Cerita Jatuh-Bangun Kyai Dahlan Mendirikan dan Pertahankan Sekolahan

Sabtu 14 Mei 2016 | 08:57
228
Universitas Muhammadiyah Sorong
Headline

Cerita Sekolah Muhammadiyah di Daerah Non-Muslim

Selasa 10 Mei 2016 | 11:19
607
KH Ahmad Dahlan dan Ki Hajar Dewantara
Headline

Inilah Sejarah Sesungguhnya: Kiai Dahlan Dirikan Sekolah Nasionalis 11 Tahun Sebelum Ki Hajar Dewantara

Senin 2 Mei 2016 | 00:02
2.1k

Discussion about this post

Berita Terbaru

Dukungan Psikososial untuk Warga Terdampak Banjir

Kamis 4 Maret 2021 | 07:27
Petisi 50, Oposisi Orde Baru yang Dibunuh Hak-Hak Sipilnya

Petisi 50, Oposisi Orde Baru yang Dibunuh Hak-Hak Sipilnya

Kamis 4 Maret 2021 | 07:19
Melaporkan presiden

Melaporkan Presiden ke Polisi

Kamis 4 Maret 2021 | 06:05
Integritas Moral Pejabat: Bercermin pada Nabi Yusuf, Khutbah Jumat Pilihan

Integritas Moral Pejabat: Bercermin pada Nabi Yusuf, Khutbah Jumat Pilihan

Kamis 4 Maret 2021 | 04:04
Ingin Jago Kompetisi, Ikuti Kiat Mahasiswa FK UMM Ini

Ingin Jago Kompetisi, Ikuti Kiat Mahasiswa FK UMM Ini

Kamis 4 Maret 2021 | 03:15
Lail Adventure, game edukasi Kemuhammadiyahan karya lima mahasiswa Jurusan Teknik Informatika (TI) UMM berhasil diciptakan.

Lail Adventure, Game Edukasi Karya Mahasiswa UMM

Kamis 4 Maret 2021 | 03:06
MDMC Pekalongan

MDMC Pekalongan Buka 17 Dapur Umum Bantu Korban Banjir

Rabu 3 Maret 2021 | 21:04
Mahasiswa Umsida Bantu Warga Tanggulangi Banjir

Mahasiswa Umsida Bantu Warga Tanggulangi Banjir

Rabu 3 Maret 2021 | 14:30
Haedar Nashir dan Noordjannah Ikuti Vaksinasi Covid-19 Rumah Sakit PKU Muhammadiyah, Yogyakarta, Rabu (3/3/2021). Haedar: ini sebagai ikhtiar.

Haedar Nashir dan Noordjannah Ikut Vaksinasi Covid-19

Rabu 3 Maret 2021 | 13:51
Komunitas Embong Apik, Merangkul Pengamen ke Jalan Kebaikan

Komunitas Embong Apik, Merangkul Pengamen ke Jalan Kebaikan

Rabu 3 Maret 2021 | 13:28

Milad PWMU.CO

Kecanduan Menulis Berita di PWMU.CO
Milad PWMU.CO

Kecanduan Menulis Berita di PWMU.CO

Rabu 3 Maret 2021 | 08:17
100

Mufrikha: Kecanduan Menulis Berita di PWMU.CO (Istimewa/PWMU.CO) Kecanduan Menulis Berita di PWMU.CO ditulis oleh Mufrikha, Kontributor PWMU.CO dari SMA Muhammadiyah...

Read more
Menulis Kehidupan Janda Berbuah Manis

Menulis Kehidupan Janda Berbuah Manis

Selasa 2 Maret 2021 | 05:56
277
Menjadi Penulis Buku berkat PWMU.CO

Menjadi Penulis Buku berkat PWMU.CO

Senin 1 Maret 2021 | 20:21
156
Pengalaman Tak Terlupakan Boyong Keluarga ke Kopdar PWMU.CO

Pengalaman Tak Terlupakan Boyong Keluarga ke Kopdar PWMU.CO

Minggu 28 Februari 2021 | 00:01
189
Belum Sebulan Bergabung PWMU.CO, Langsung Dapat Vitamin Menulis

Belum Sebulan Bergabung PWMU.CO, Langsung Dapat Vitamin Menulis

Sabtu 27 Februari 2021 | 13:49
161

Berita Terpopuler

  • Ada 700 Ribu Muslim, Begini Sejarah dan Dinamika Islam di Kamboja

    Ada 700 Ribu Muslim, Begini Sejarah dan Dinamika Islam di Kamboja

    6593 shares
    Share 2637 Tweet 1648
  • Haedar Nashir Ajak Belajar Ijtihad Politik Kasman Singodimedjo

    259603 shares
    Share 103841 Tweet 64901
  • Kiai-Kiai Muhammadiyah Alumni Tebuireng

    3007 shares
    Share 1203 Tweet 752
  • Bisnis Vaksin Triliunan, Ini yang Nikmati

    6070 shares
    Share 2428 Tweet 1518
  • Pencabutan Lampiran Miras Hanya Lisan, Bahaya Lain Mengancam

    705 shares
    Share 282 Tweet 176
  • Surat PGI Minta Revisi Pelajaran Agama Islam Contoh Intoleransi

    1637 shares
    Share 655 Tweet 409
  • Ayat Alif Laam Miim Bikin Merinding Orang Yahudi

    5658 shares
    Share 2263 Tweet 1415
  • Tolak Zuhairi Misrawi Jadi Dubes Saudi

    3145 shares
    Share 1258 Tweet 786
  • Saksi Bisu KM 50 yang Dimusnahkan

    10240 shares
    Share 4096 Tweet 2560
  • Apakah Covid-19 Memuara ke Malhamah, Perang Superbesar?

    140 shares
    Share 56 Tweet 35
Pwmu.co | Portal Berkemajuan

pwmu.co adalah portal berita dakwah berkemajuan di bawah naungan PT. Surya Kreatindo Mediatama

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
  • Dewan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Info Iklan

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

No Result
View All Result
  • Home
  • Kabar
  • Kajian
  • Kolom
  • Featured
  • Khutbah
  • Musafir
  • Canda
  • Index
  • MCCC Jatim

© 2021 pwmu.co - PT Surya Kreatindo Mediatama.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In