Pak Nik, sambil memegang sapu dan cikrak, mengajar siswa kelas 1 SDM 2 Tulangan tentang kebersihan sekolah.
PWMU.CO-Kemampuan mengajar tidak hanya dimiliki guru. Petugas kebersihan atau yang populer disebut Pak Bon bisa melakukan dengan baik. Hal itu dibuktikan Sholikhin, petugas kebersihan di SD Muhammadiyah 2 Tulangan Sidoarjo.
Dia diberi kesempatan menjadi guru tamu untuk kelas 1, Kamis (22/11/2018). Materi pembelajarannya tak jauh dari tugas sehari-hari Pak Nik, sapaan akrabnya. Tentang menjaga kebersihan dan mengucapkan terima kasih.
Dengan membawa sapu dan cikrak di tangannya, Pak Nik menjelaskan, tugasnya sehari-hari menyapu, mengepel, menyiram tanaman, hingga membersihkan sekolah selepas anak-anak pulang. ”Tugas Pak Nik seperti ini berat apa ringan?” tanyanya. ”Siapa yang mau bantu Pak Nik?” lanjutnya.
Anak- anak mengangkat tangan serempak. Menyatakan, siap membantu Pak Nik. Pak Nik pun berpesan, anak-anak harus peduli pada lingkungan sekolah. Menjaga kebersihan dan membuang sampah pada tempatnya.
Sebelum mengakhiri pembelajaran, anak-anak berbaris, kemudian bergantian mengucapkan terima kasih pada Pak Nik yang telah berjasa menjaga kebersihan sekolah.
Ditemui setelah mengajar, Pak Nik mengatakan tidak merasa grogi saat mengajar. ”Selama 12 tahun saya bekerja di sekolah, saya sering melihat bagaimana ustad-ustadzah mengajar. Alhamdulillah, hari ini akhirnya bisa mengajar di depan anak-anak,” ujarnya sambil tersenyum.
Salah satu murid kelas 1 Keysa Faidatul Haq mengaku kaget saat Pak Nik tiba-tiba berdiri di depan dengan membawa sapu. ”Ternyata hari ini kita diajar Pak Nik. Kita janji untuk bantu Pak Nik dengan membuang sampah pada tempatnya setiap hari,” ujarnya.
Guru Kelas 1 Nurul Amaliyah berharap, menghadirkan Pak Nik di tengah anak-anak dapat menumbuhkan sikap empati dan saling menghargai setiap profesi. (Hilda)
