PWMU.CO – Haedar Nashir Akan Launching Buku Nadjib Hamid Mengabdi tanpa Batas. Acara akan digelar bersamaan dengan agenda Musyawarah Pimpinan Wilayah (Musypimwil) III Jawa Timur, Sabtu (18/9/2021)
Wakil Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur Prof Biyanto menyampaikan hal tersebut saat dihubungi PWMU.CO, Selasa (14/9/2021).
Dia sudah mengundang Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir untuk me-launching buku tersebut. Selain meluncurkan buku xiv+418 halaman itu, Haedar Nashir juga akan menyampaikan tausiah.
Biyanto, yang juga sebagai ketua tim penulis buku tersebut, menyampaikan, acara launching ini sudah banyak ditunggu kader Muhammadiyah. Oleh karena itu acara yang akan dilaksanakan secara daring dan tatap muka terbatas pukul 08.00-10.00 WIB itu terbuka untuk umum.
“Pimpinan, kader, dan warga Muhammadiyah bisa mengikutinya melalui Zoom,” ujarnya. Sementara yang hadir di Kantor Muhammadiyah Jatim, tempat acara digelar, hanya anggota PWM dan penulis buku. Adapun ID dan passwordnya adalah 980 7626 4874 MUSYPIMWIL
Lima Agenda Musypimwil
Biyanto melanjutkan, usai acara, peserta launching buku juga diminta leave atau keluar dari Zoom sebab acara akan dilanjutkan dengan Musypimwil III yang bertema “Merawat Nilai-Nilai Unggul Muhammadiyah di Era Pandemi”.
Menurutnya, tema ini diangkat sebagai refleksi terhadap apa saja yang dilakukan oleh Muhammadiyah Jawa Timur selama era pandemi Covid-19.
Guru besar UINSA Surabaya itu mengatakan dalam Musypimwil III ini, PWM Jatim akan menyampaikan beberapa hal.
Pertama, laporan kegiatan PWM Jatim selama masa pandemi yang berlangsung hampir dua tahun.
Kedua, sosialisasi hasil tanwir yang dilaksanakan Pimpinan Pusat Muhammadiyah pada 3-4 September lalu.
Ketiga, membangun kesepahaman PWM dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) untuk terus mengabdi dan memberi melalui program-program organisasi hingga periode kepemimpinan ini selesai.
Keempat, menyepakati rencana pelaksanaan Musyawarah Wilayah (Musywil) pada Desember 2022.
Kelima, Musypimwil sebagai bagian dari tertib organisasi. “Sehingga setelah Musypimwil akan dilanjutkan dengan Musypimda dan Musypimcab,” tegasnya.
Mengbadikan Tokoh Persyarikatan
Biyanto mengatakan, launching buku ini adalah bagian dari ikhtiar untuk membudayakan gerakan literasi “Dengan cara itu, PWM Jatim berharap daerah-daerah melakukan langkah serupa. Sehingga lahir karya tentang sejarah lokal Muhammadiyah di daerah-daerah,” ujarnya.
Biyanto mengungkapkan, buku yang ditulis selama empat bulan ini berisi pengabdian kader terbaik Muhammadiyah Jatim: Nadjib Hamid.
“Patut disyukuri, buku ini bisa diselesaikan di tengah pandemi. Karena itu, sebagai ketua tim penulisan buku, saya mengucapkan terima kasih atas kerja keras tim sehingga buku ini terselesaikan dengan baik,” ujarnya
Dia juga menyampaikan, sementara ini buku dicetak sebanyak 1.000 eksemplar. Tapi terbuka peluang untuk dicetak lagi dalam cetakan kedua dan seterusnya.
Untuk Menginspirasi
Sementara itu Rektor Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsda) Dr Hidayatulloh MSi menyampaikan rasa syukurnya atas kepercayaan PWM Jatim yang menunjuk Umsida Press untuk menerbitkan buku tersebut .
“Kita mengetahui dan merasakan bagaimana perjuangan Pak Nadjib yang penuh semangat, tak kenal lelah, menembus batas ruang dan waktu. Semuanya dilakukan dengan gembira dan menggembirakan bagi semua kalangan, mulai anak-anak sampai orangtua,” ujarnya.
Menurutnya berbagai kebaikan yang ada pada diri Nadjib Hamid perlu ditulis, sehingga memberikan informasi dan inspirasi bagi siapa saja yang membacanya.
“Kita berharap best practices perjuangan Pak Nadjib yang ditulis dalam buku ini mampu menjadi ‘virus’ kebaikan yang bisa diteladani oleh siapa saja,” tuturnya.
Dia mengungkapkan, dari 1.000 eksemplar buku yang dicetak, 500 eksemplar dibagikan kepada keluarga Nadjib Hamid, penulis buku, kontributor, PP Muhammadiyah, PWM se-Indonesia, PDM se-Jatim, dan pimpinan amal usaha Muhammadiyah di Jatim.
Selebihnya sekitar 500 eksemplar diserahkan ke Lazismu Jatim untuk dibagikan kepada siapa saja yang membutuhkan dengan mengganti ongkos cetak, kemudian uangnya diserahkan ke Lazismu untuk tambahan perjuangan kemanusiaan.
Ketua Lazismu Jatim Zainul Muslimin saat dihubungi PWMU.CO menyampaikan, untuk mendapatkan bukunya bisa mengganti ongkos cetak Rp 80.000, belum termasuk ongkos kirim.
Untuk memesan buku bisa transfer ke nomor rekening 7710015639 (Bank Muamalat) atau 9000005557 (BSI) atas nama Lazis Muhammadiyah Jawa Timur.
Bagi yang transfer, dimohon untuk konfirmasi bukti transfer ke nomor WA 082331152141 atas nama Vira.
“Dana dari hasil ganti cetak tersebut akan dipergunakan untuk kegiatan kemanusiaan atas arahan PWM Jawa Timur,” tutur Zainul Muslimin. (*)
Penulis Uzlifah Editor Mohammad Nurfatoni