PWMU.CO – Pimpinan Ranting Muhammadiyah Sidokumpul menyelenggarakan pengajian rutin bertempat di depan rumah bapak Husni pada hari Jumat (13/9/2024).
Pengajian rutin PRM Sidokumpul ini turut menghadirkan H Amal Syarifuddin MA. Mengawali ceramahnya, ia mengucapkan ucapan syukur kepada Allah, Maha Suci Allah atas takdir-Nya kita diberi kemudahan untuk menuntut ilmu agama.
Sembilan Karakter
Dalam pengajian ini, beliau menyampaikan karakter yang harus dimiliki oleh warga Muhammadiyah baik sebagai pimpinan maupun anggota persyarikatan.
Satu, kata ustadz Amal, orang Muhammadiyah harus paham tentang ilmu agama. Hal ini karena organisasi Muhammadiyah adalah organisasi Islam amar ma’ruf nahi munkar.
“Maka pengetahuan keislaman ini harus terus diperdalam baik melalui pengajian, pertemuan rutin pimpinan, lembaga pendidikan maupun dengan membaca berbagai buku tentang agama khususnya yang diterbitkan oleh Muhammadiyah, salah satunya yakni Himpunan Putusan Tarjih (HPT) Muhammadiyah.”
Selanjutnya kedua, Ikhlas, keikhlasan orang Muhammadiyah menjadi kekuatan persyarikatan. Dengan jiwa ikhlas para pimpinan dan warga Muhammadiyah mampu menghidupkan pergerakan dan Amal Usaha Muhammadiyah. Hal ini telah terbukti satu abad lebih.
Ketiga, memiliki ghiroh jihad, semangat dalam berMuhammadiyah harus terus dipupuk dan digalakkan terus menerus baik jihad dengan melalui lisan dengan saling nasehat menasehati, jihad dengan harta maupun jihad melalui pikiran dan perbuatan nyata.
Keempat, beramal, orang Muhammadiyah visi misinya ialah beramal, berbuat dan bekerja dalam membesarkan Muhammadiyah. Karena visi misinya beramal Muhammadiyah, maka apa yang telah dibangun atas nama Muhammadiyah menjadi milik Muhammadiyah bukan lagi milik perorangan.
Kelima, berjiwa jamaah, dalam membesarkan organisasi Muhammadiyah ini dibesarkan dengan semangat berjamaah, berorganisasi, bersama-sama.
Keenam, taat, karena Muhammadiyah organisasi Islam, maka warga Muhammadiyah harus meningkatkan ketaatan dalam beragama dan ketaatan dalam kebijakan putusan pimpinan
Ketujuh, memperkokoh persaudaraan dan persatuan kesatuan. Sebagai orang Muhammadiyah kita harus berupaya terus menerus membesarkan Muhammadiyah dengan nilai-nilai persaudaraan, persatuan dan kesatuan, segala dinamiki yang ada dalam organisasi diselesaikan dengan sebaik-baiknya secara aturan organisasi
Kedelapan, punya pendirian atau berprinsip, orang Muhammadiyah harus teguh dalam memegang prinsip yang diyakini kebenarannya. Dalam hal ini berpegang teguh dalam menjalankan keputusan organisasi baik berkaitan dengan persoalan keagamaan pendidikan, sosial maupun lainnya.
Terakhir, kesembilan, bangga menjadi orang Islam dan warga Muhammadiyah. Sebagai orang Muhammadiyah harus memiliki rasa bangga memakai identitas berlambang Muhammadiyah. Sekaligus tidak merasa asing menyatakan secara terang-terangan mengaku sebagai orang Muhammadiyah.
“Semoga dengan karakter Muhammadiyah ini lebih menguatkan ideologi kita dalam berMuhammadiyah sekaligus menambah ghiroh semangat dalam memperjuangkan Muhammadiyah sebagai sarana pengabdian dan perjuangan kita,” harapnya.
Para jamaah pengajian rutin PRM Sidokumpul sangat khidmat mendengarkan dan menyimak isi ceramah hingga selesai. Dengan paparan materi ceramah ini memperkuat kembali semangat memperjuangkan organisasi Muhammadiyah di masa mendatang. (*)
Penulis Ma’in Editor Alfain Jalaluddin Ramadlan