Pengurus Harian Aisyiyah Cabang Krian dalam Lokakarya PDA Sidoarjo di Batu Malang (29-30/11/2024). (Aniwati/PWMU.CO).
PWMU.CO – Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Krian menghadiri lokakarya yang terselenggara oleh Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Sidoarjo pada Jumat-Sabtu (29-30/11/2024).
Kegiatan yang berlangsung di Hotel Kusuma Batu Malang ini terhadiri oleh seluruh Pimpinan Harian (PH) cabang Aisyiyah di Kabupaten Sidoarjo.
PCA Krian mengirimkan lima orang Pimpinan Harian untuk menyukseskan kegiatan ini. Mereka adalah Siti Nur Qolbi (Ketua), Daryati (Sekretaris), Rohma Hidayati (Bendahara), Parmini (Wabid Ekonomi dan Kesehatan), dan Umi Badriyah (Wabid Tabligh dan MKS).
Kehadiran mereka mencerminkan komitmen PCA Krian untuk berperan aktif dalam pengembangan organisasi Aisyiyah di tingkat cabang dan daerah.
Antusiasme dan Partisipasi PCA Krian
Sejak dimulai, peserta dari PCA Krian menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti setiap sesi lokakarya. Mereka aktif berdiskusi, menyimak materi, dan berinteraksi dengan peserta dari cabang lain.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan ilmu baru, tetapi juga mempererat hubungan antar-pengurus Aisyiyah di seluruh Sidoarjo.
Berbagai materi yang tersampaikan selama lokakarya sangat relevan dengan tantangan yang Aisyiyah hadapi saat ini. Salah satu materi utama adalah strategi pencegahan dan penanggulangan narkoba.
Tema ini dinilai penting karena Aisyiyah memiliki peran besar dalam menyadarkan masyarakat akan bahaya narkoba, khususnya bagi generasi muda.
Selain itu, peserta juga mendapatkan pelatihan tentang konsep dasar sinergitas lintas majelis dan lembaga. Materi ini menekankan pentingnya kolaborasi antarbagian untuk menciptakan program kerja yang lebih efektif.
Di samping itu, peserta juga mempelajari cara meningkatkan efisiensi dalam organisasi. Hal ini bertujuan untuk mengoptimalkan sumber daya dan waktu dalam menjalankan berbagai program.
Manfaat dan Rencana Tindak Lanjut
Tidak sedikit wawasan baru yang para peserta dari PCA Krian peroleh selama lokakarya. Mereka sepakat bahwa ilmu yang mereka dapat akan terimplementasikan untuk mengembangkan organisasi di tingkat cabang.
Ketua PCA Krian, Siti Nur Qolbi menekankan pentingnya mempraktikkan hasil lokakarya ini untuk menciptakan perubahan positif.
“Kegiatan ini memberikan kami pemahaman baru tentang bagaimana mengelola program secara lebih efisien dan efektif. Kami akan berusaha menerapkannya dalam kegiatan-kegiatan Aisyiyah di Krian, agar manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat” ujar Siti Nur Qolbi.
Melalui keikutsertaan dalam lokakarya ini, PCA Krian semakin termotivasi untuk terus berkontribusi dalam pengembangan Aisyiyah. Dengan ilmu dan wawasan yang diperoleh, mereka optimis dapat memperkuat organisasi dan memperluas dampaknya di tengah masyarakat.
Lokakarya ini menjadi salah satu langkah strategis untuk mempersiapkan Aisyiyah menghadapi tantangan zaman dan terus memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan umat. PCA Krian. (*)
Penulis Aniwati, Editor Danar Trivasya Fikri
