Search
Menu
Mode Gelap

Memuluskan Pendaftaran Guru Penggerak: Jadilah Aktivis dan Sukarelawan

Memuluskan Pendaftaran Guru Penggerak: Jadilah Aktivis dan Sukarelawan
pwmu.co -
Ria Eka Lestari saat menjadi narasumbe dalam coaching clinic Majelis Dikdasmen PDM Gresik (Arif Wahyudi/PWMU.CO)

Memuluskan Pendaftaran Guru Penggerak: Jadilah Aktivis dan Sukarelawan, laporan Ayu Triria Puspita Devi, kontributor PWMU.CO Gresik.

PWMU.CO – Ingin mendaftar guru penggerak, pengajar praktik, dan fasilitator guru penggerak? Fasilitator Guru Penggerak 2021 Ria Eka Lestari SSi  membagikan tips mendaftar terkait organisasi dan kerelawanan. 

Tari—sapaan akrabnya—menyampaikan pada Coaching Clinic Program Guru dan Sekolah Penggerak—selanjutnya disebut Coaching Clinic—-di SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) Gresik, Sabtu (15/1/2022). Kegiatan ini diadakan Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Gresik. 

Baca Berta Terkait: Iming-Iming Sertifikat Guru Penggerak Jadi Syarat Kepala Sekolah

Aktivis Organisasi

Guru SDMM Gresik itu membagikan pengalaman menjadi sukarelawan dan bergabung di organisasi pendidikan. Dia mencontohkan beberapa organisasi profesi yang bisa guru sertakan. 

Misal, jadi pengurus musyawarah guru mata pelajaran (MGMP) kabupaten, pusat penilaian pendidikan (Puspendik), Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), Forum Guru Muhammadiyah (FGM), dan Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu). 

“Kebanyakan guru ASN (aparatur sipil negara) ya rata-rata mengisi MGMP. Kalau saya dulu mencantumkan Ikatan Guru Indonesia (IGI) karena saya memang aktif di situ,” ungkapnya. 

Selain itu, Tari menegaskan peserta bisa mencantumkan pengalaman organisasi meskipun hanya menjadi anggota atau bukan menjadi pengurus di dalam organisasi. 

Iklan Landscape UM SURABAYA

Jadi Sukarelawan 

Tari mencontohkan pengalaman sukarelawan guru yang pernah ia dampingi. Di antaranya, ada yang pernah mendampingi program keaksaraan fungsional. 

“Waktu saya mengisi pelatihan di Ngawi, teman saya di Nasyiatul Aisyiyah Ngawi mengatakan kalau ia tidak pernah menjadi narasumber. Lalu saya tanyakan, apakah ibu pernah mendampingi teman satu sekolah ibu belajar?” 

Lalu temannya menjawab, “Saya pernah mendampingi teman yang nggak bisa Microsoft Word. Tak ajari tapi nggak ada pelatihan, cuma biasa mendampinginya, berdua di kelas.” 

Menurut Tari, itu dapat ditulis sebagai contoh pengalaman menjadi sukarelawan. Sebab, mengajari teman sendiri, mendampingi teman untuk belajar atau mengembangkan diri termasuk hal bermanfaat. 

Baca sambungan di halaman 2: Dokumen Persyaratan 

Iklan Landscape Mim6tebluru

0 Tanggapan

Empty Comments