
PWMU.CO – Pada malam perdana pelaksanaan shalat Tarawih Ramadhan 1446 H, jamaah memadati masjid At-Taqwa Pandan, Jumat (28/2/2025).
Sejak pukul 18.45 Wib, masjid yang terletak strategis di Jalan Raya Pandan Genteng Banyuwangi itu sudah mulai didatangi jamaah yang akan menunaikan shalat Tarawih. Hal itu karena takmir telah menyampaikan pemberitahuan sesuai Maklumat dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah bahwa 1 Ramadhan 1446 H bertepatan dengan tanggal 1 Maret 2025.
Sebelumnya mereka menunaikan shalat Isya terlebih dulu. Pada malam perdana ini yang terjadwal sebagai imam dan pengisi kultum adalah Ketua Takmir masjid At-Taqwa, Taufiqur Rohman.
“Ibu bapak, kita laksanakan shalat Tarawih dengan cara seperti biasanya, yaitu 4 salam, 4 salam, dan ditutup dengan 3 rakaat witir,” ujarnya mengingatkan jamaah.
Shalat Tarawih dibuka dengan shalat iftitah 2 rakaat. Pelaksanaannya dengan berjamaah dan bacaan shalat dilakukan secara sir. Sedangkan untuk shalat Tarawihnya bacaan dilakukan secara jahar.
Pelaksanaan shalat Tarawih pada malam perdana ini berlangsung dengan dengan khusyuk dan khidmat. Untuk menambah syiar Ramadhan, seperti pada tahun-tahun sebelumnya juga diadakan kuliah tujuh menit alias kultum.
Di awal kultumnya Taufiqur Rohman mengajak jamaah untuk bersyukur kepada Allah Swt, karena masih diberikan nikmat yang berupa umur panjang, sehingga dapat berjumpa lagi dengan bulan Ramadhan yang penuh berkah dan kemuliaan.
Dalam kultum ini Ketua Takmir itu mengangkat tema Mengisi Ramadhan dengan Program Unggulan. Ia mengajak jamaah untuk menjadikan Ramadhan di tahun 2025 ini berbeda dengan Ramadhan di tahun sebelumnya.
Oleh karena itu ia menyarankan kepada jamaah agar membuat program unggulan tersebut. Menurutnya banyak program unggulan yang dapat dibuat di Ramadhan ini. Antara lain, mampu memahami hukum tajwid, memahami ayat Al-Quran, membaca terjemahan Juz 30, ataupun memahami bacaan shalat agar shalat menjadi lebih khusyuk.
“Minimal pilihlah satu program unggulan yang akan dicapai selama satu bulan ini,” ujar Taufiq memotivasi jamaah.
Menurutnya kalau jamaah tidak menbuat program unggulan tersebut, maka ramadhan di tahun ini akan berlangsung seperti biasa saja.
Mengakhiri kultumnya Taufiqur Rohman mendoakan jamaah agar diberi kemudahan dan kekuatan dalam menjalankan ibadah puasa. (*)
Penulis Ghulam Bana Islama Editor Wildan Nanda Rahmatullah