Seleksi Kader Sapi Unggul oleh Drh Zainul Muslimin, Bendahara PWM Jawa Timur.
PWMU.CO – Dokter hewan Deddy Fachruddin Kurniawan adalah putra tokoh Muhammadiyah Batu. Dia pemilik Kampung Sapi Adventure dengan perusahaan peternakan Dairy Pro.
Peternakannya itu dikelola sebagai farm yang khusus untuk fasilitas karantina pada sapi-sapi yang akan diseleksi dengan ketat sebelum dikirimkan ke klien Dairy Pro ke seluruh Indonesia.
Setelah dilakukan seleksi fisik di lapangan seperti tinggi gumba, jumlah puting, umur, pertulangan kaki, lebar pinggul, BCS, dan lainnya oleh tim khusus, sapi bibit ini akan mendapat prosedur kalibrasi dan pengamatan tertentu.
Standar pemberian pakannya adalah 100 persen tebon jagung plus konsentrat penggemukan dan premix khusus tinggi antioksidan dan mineral mikro spesifik untuk meminimalkan stres.
Pemberian obat anti parasit dan multivitamin serta probiotik juga dilakukan di periode ini sambil menunggu hasil pemeriksaan laboratorium untuk memastikan sapi bebas dari penyakit menular strategis.
Pengambilan sample darah untuk pemeriksaan DNA pun dilakukan di sini. Kami percaya bahwa penggunaan teknologi terkini adalah wajib. Kami percaya bahwa analisa potensi genetik paling akurat saat ini adalah menggunakan teknologi DNA Proven.
Insyaallah informasi pada Kartu Data Sapi yang diterbitkan sudah melalui berbagai proses ini.
Rumit, ya? Demi apa coba. Padahal hanya sapi begitu rigid. Sangat teliti agar mendapatkan generasi anak sapi yang hebat. Seleksi kader sapi unggul memerlukan prosedur yang teliti.
Coba bayangkan seandainya prosedur itu dipakai untuk proses perkaderan di persyarikatan Muhammadiyah.
Persyarikatan akan memiliki data terkait kader-kader yang sudah kita seleksi dan yang kita sasar, terkait data-data unggulan fisik non fisik dengan teknologi tinggi salah satunya DNA Proven ini.
Kita akan dapat seleksi kader unggul. Apakah betul DNA-nya DNA al-Maun?
Sehingga kita tahu persis kelebihan dan kekurangan masing-masing kader. Tentu kepentingannya untuk kita pacu tingkatkan lebih hebat lagi sesuai dengan data-data yang kita dapatkan agar penanganannya lebih tepat dan akurat.
Tetap semangat berbagi manfaat.
Bismillah
Editor Sugeng Purwanto