
PWMU.CO – Tapak Suci SD Muhammadiyah 3 Assalaam Kota Malang kembali mencetak sejarah dengan meraih Juara Umum dalam ajang 8th Invitasi Tapak Suci Open Ismail Navianto Cup 2025 yang digelar di Dome Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) pada Selasa-Kamis (18-20/2/2025).
Tak hanya itu, salah satu atlet terbaik mereka, Ahmad Fathir Arlianza, berhasil dinobatkan sebagai pesilat terbaik dalam kejuaraan bergengsi ini.
Di bawah komando pelatih Umam, Rojiin dan Usama, kontingen Tapak Suci SD Muhammadiyah 3 Assalaam tampil luar biasa dengan mendominasi berbagai kategori pertandingan. Mereka berhasil membawa pulang 60 medali, yang terdiri dari 18 medali emas, 19 medali perak, dan 23 medali perunggu.
Keberhasilan ini semakin membuktikan bahwa disiplin, kerja keras, dan semangat juang tinggi para atlet telah membuahkan hasil yang membanggakan.
Ahmad Fathir Arlianza, yang tampil gemilang sepanjang kejuaraan, berhasil dinobatkan sebagai pesilat terbaik, semakin memperkuat dominasi SD Muhammadiyah 3 Assalaam di ajang ini.
Kepala SD Muhammadiyah 3 Assalaam, Syai’in Kodir mengungkapkan rasa bangga dan syukurnya atas pencapaian luar biasa ini.
“Alhamdulillah, ini adalah hasil kerja keras tim, mulai dari pesilat, pelatih, hingga dukungan penuh dari orang tua dan sekolah. Semoga prestasi ini menjadi motivasi bagi siswa lainnya untuk terus berjuang dan berprestasi,” ujarnya.
Dengan pencapaian ini, SD Muhammadiyah 3 Assalaam kembali mengukuhkan diri sebagai sekolah unggulan dalam bidang akademik dan olahraga bela diri.
Prestasi di ajang 8th Invitasi Tapak Suci Open Ismail Navianto Cup 2025 diharapkan dapat menjadi pemacu semangat bagi para siswa untuk terus mengharumkan nama sekolah di berbagai kompetisi mendatang. Selain itu, pencapaian ini juga menunjukkan bahwa pembinaan yang dilakukan oleh para pelatih dan dukungan penuh dari sekolah telah membuahkan hasil yang luar biasa.
Keberhasilan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi sekolah, tetapi juga membuktikan bahwa semangat juang, kedisiplinan, dan kerja keras dapat membawa para atlet meraih prestasi tertinggi. (*)
Penulis Fatihul Abror Editor Ni’matul Faizah