PWMU.CO-Ideologi ibarat jalan. Arah dan penentu seseorang bisa sampai pada tujuan dengan menaati rambu dan aturan. Di tempat tujuan itulah mencapai kebahagiaan yang diinginkan bersama.
Inilah yang disampaikan Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur Dr HM Saad Ibrahim dalam acara penguatan Ideologi Muhammadiyah sekaligus Peresmian New Building SD Muhammadiyah Gresik Kota Baru (SD Mugeb), Sabtu (28/4/18).
Acara diikuti guru-karyawan SD Mugeb dan SMP Muhammadiyah 12 GKB, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Gresik, PCM, dan juga Aisyiyah bertempat di indoor lapangan Futsal SD Mugeb.
Saad menjelaskan, sebagai kader Muhammadiyah, kewajiban utama adalah menjalankan ideologi dengan benar sehingga kebahagiaan bisa diraih. Dalam ideologi itu memuat tiga hal penting, yaitu gagasan, perintah, dan ajaran Allah.
“Selain itu, ideologi juga memiliki empat basis, yaitu Islam, ilmu pengetahuan, berdasarkan organisasi, dan memiliki prinsip nilai lokal,” ujarnya pendek. “Ketika ideologi memiliki prinsip ilmu pengetahuan, maka ilmu tersebut adalah penanda bahwa manusia dekat dengan Allah,” tambahnya.
Dalam memahami sekaligus menjalankan ideologi ini, menurut dia, harus dengan sungguh-sungguh dan memiliki komitmen tinggi. Ibarat jalan, seseorang harus paham dan taat aturan. Kalau pengguna jalan tidak patuh terhadap aturan maka pengguna jalan tersebut bisa saja kecelakaan dan tidak akan sampai pada tempat yang jadi tujuan akhir.
Sama halnya dengan hamba yang mengharapkan surga-Nya Allah. Untuk mendapatkan tujuan akhir berupa surga, maka hamba harus menjalankan perintah dan menjauhi larangan yang telah digariskan oleh Allah.
Muhammadiyah selalu memegang ideologi Islam dalam menjalankan hidup. Selalu patuh pada aturan-aturan, sehingga perintah selalu dijalankan.
Sekolah adalah implementasi dari ideologi juga. Ketika sekolah dijalankan dengan baik, komitmen terhadap kualitas pendidikan, Islam sebagai fondasi pembelajaran, dan pembinaan terhadap siswa, maka sekolah mampu membawa pada kebahagiaan juga. (Ichwan Arif)