Forum Silaturahmi dan Komunikasi (Foskam) SD/MI se-Kabupaten Gresik menggelar rapat koordinasi pada Rabu (10/9/2025) dengan salah satu agenda penting, yakni membahas persiapan Upgrading IPM Kids se-Gresik Raya.
Kegiatan yang mengusung tema Berkarya dan Beraksi, Wujudkan Pemimpin Transformatif Masa Depan ini bertempat di SMK Muhammadiyah 5, Desa Surowiti, Jumat–Sabtu (24–25/10/2025).
Dengan tema tersebut, kegiatan ini dirancang bukan sekadar pelatihan, melainkan proses penggemblengan kader muda agar kelak mampu menjadi pemimpin sejati. Ketua Panitia, Liza Rahmawati, bersama Bendahara, Ustadzah Farikha, memimpin jalannya rapat dengan penuh semangat.
Ketua Foskam SD/MI se-Kabupaten Gresik menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai sarana kaderisasi.
“IPM Kids adalah wadah strategis. Dari sinilah kita ingin menanamkan nilai kepemimpinan sejak dini. Melalui upgrading, anak-anak akan belajar tanggung jawab, keberanian, dan kemandirian,” ujarnya.
Rapat koordinasi dipimpin langsung oleh Ketua Panitia, Liza Rahmawati, bersama Bendahara, Ustadzah Farikha. Dalam penyampaiannya, Liza menjelaskan bahwa sistematika upgrading kali ini mencakup pengkaderan dasar, pengalaman lapangan, evaluasi, mitigasi, refleksi, serta penyusunan rencana tindak lanjut.
Kegiatan ini akan diikuti sebanyak 309 peserta. Jumlah tersebut mencakup siswa IPM Kids dari SD/MI Muhammadiyah se-Gresik, panitia pelaksana, pengurus Foskam, para pendamping, Majelis Dikdasmen, serta unsur PDNA, PDPM, dan PD IPM yang turut ambil bagian.
Susunan Kepanitiaan
Kegiatan ini juga mendapatkan dukungan penuh dari berbagai pihak. Adapun susunan kepanitiaan sebagai berikut:
- Penasehat: Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Gresik
- Penanggung Jawab: Ketua Foskam
- Ketua Panitia: Liza Rahmawati
- Sekretaris: Ulul Ilmi
- Bendahara: Farikha
- Sie Acara: PD IPM, PDNA, dan PDPM
- Sie Konsumsi & Dokumentasi: Tim SMK Mulia
Adapun rundown acara akan berlangsung padat dan mendidik. Hari pertama (24/10) diawali registrasi, pembukaan, kontrak belajar, hingga sesi kepemimpinan, keputrian, serta penguatan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan. Malamnya, peserta akan diajak melakukan muhasabah diri serta program Merajut Mimpi.
Hari kedua (25/10) dimulai sejak dini hari dengan qiyamul lail, salat Subuh berjamaah, dan kegiatan Mari Berpetualang Bersama IPM Kids.
Setelah itu, peserta akan mengikuti evaluasi, mitigasi, serta rencana tindak lanjut. Sebelum penutupan, mereka akan mengucapkan Janji Kader, menerima reward, dan diakhiri dengan acara perpisahan.
Panitia juga menekankan agar peserta membawa perlengkapan lengkap, mulai dari baju HW dan jas IPM, perlengkapan ibadah, pakaian olahraga, alat tulis, bekal makan siang untuk hari Jumat, hingga perlengkapan pribadi seperti obat-obatan serta tikar atau selimut bila diperlukan.
Suasana dan Harapan Panitia
Suasana upgrading dijadwalkan padat dan menantang. Sejak pagi, peserta akan disambut dengan registrasi, lalu mengikuti pembukaan, kontrak belajar, hingga materi kepemimpinan dan keputrian.
Malam harinya, mereka akan larut dalam kajian Al-Islam dan Kemuhammadiyahan, dilanjutkan dengan muhasabah diri dan agenda “Merajut Mimpi” hingga dini hari.
Esok paginya, sebelum matahari terbit, seluruh peserta akan bangun untuk salat tahajud berjamaah. Lalu, berlanjut dengan agenda Mari Berpetualang Bersama IPM Kids yang dijamin akan membangkitkan semangat kebersamaan. Agenda ditutup dengan Janji Kader, pembagian reward, serta perpisahan penuh kesan.
Ketua Panitia, Liza Rahmawati, menambahkan bahwa upgrading ini dirancang agar peserta tidak hanya belajar teori, tetapi juga mengasah mental dan pengalaman lapangan.
“Kami ingin setiap peserta pulang membawa pengalaman berharga. Bukan hanya memahami konsep kepemimpinan, tetapi juga mampu mempraktikkannya dalam kehidupan nyata,” ungkapnya.
Tak hanya fisik dan mental, panitia juga menekankan kesiapan peserta. Mereka diwajibkan membawa seragam HW lengkap, jas IPM, perlengkapan ibadah, alat mandi, obat pribadi, hingga tikar dan selimut.
“Kami ingin peserta benar-benar mandiri dan siap menghadapi tantangan,” tambah Liza.
Dengan dukungan penuh dari Majelis Dikdasmen PDM, PD IPM, PDNA, PDPM, serta tim SMK Muhammadiyah 5, upgrading ini diyakini akan menjadi tonggak lahirnya kader pemimpin muda yang berani bermimpi, mampu berkarya, dan siap mengabdi untuk umat.
0 Tanggapan
Empty Comments